Cinta Pada Pandangan Pertama


Pernah dengar teori itu tidak?? "cinta pada pandangan pertama", dulu aku bilang itu sesuatu yang absurd, yang gombal, yang terlalu :), mungkin karena pendapatku tentang cinta terlalu sempit.

Cinta menurutku, suatu keadaan dimana kita bersedia menyerahkan dan menerima semua kekurangan dan kelebihan dari apa yang kita cinta, karena teori ini yang kuanut tentang cinta , maka menurutku mustahil seorang pria mencintai wanita (atau sebaliknya dan mungkin sesamanya dalam artian sahabat) dari pandangan pertama. Pandangan pertama itu hanya menimbulkan ketertarikan, kesukaan bahkan dalam hal-hal tertentu nafsu, semuanya berujung pada rasa keinginan untuk mengenal lebih jauh, setelah menganal lebih jauh inilah akan ada kerelaan buat menerima segala kekurangan dan kelebihan, setelah proses ini lah maka akan muncul apa yang dapat dikatakan cinta.

Cinta hamba kepada ALLAH juga demikian, tidak terbentuk begitu saja, Jelas ALLAH mencintai kita sejak kita "ada" dalam artian harfiah dan ruh, tapi kita?? kita mesti belajar buat mengenal ALLAH lalu bisa mencintaiNYA, lagipula mencintai ALLAH tidak mungkin lewat pandangan :)

Namun cinta pada pandangan pertama itu ada, dan saya merasakannya, ketika bayi mungil itu ditaruh ditanganku dan aku melihatnya untuk pertama kali "anakku", seakan seluruh hidupku ada ditanganku dan siap kuberikan semua padanya. Aku mencintainya sejak pandangan pertama, aku menyerahkan semua apa yang kupunya buat kebahagiannya karena aku mencintainya.

Cepatlah besar matahariku
Menangis yang keras janganlah ragu
tinjulah congkaknya dunia buah hatiku
doa kami bersamamu
(Iwan fals "Galang Rambu Anarki")

Komentar

Postingan populer dari blog ini

kontra post, sebuah teori pembukuan usang

Puisi : Zeus di Bukit Olympus

sajak Ibu made in Aan Mansyur